Suka Duka Juru Parkir di Ramayana Pangkalpinang

RAMBUTNYA tampak mulai memutih, pertanda usianya sudah tidak muda lagi.
Tubuh sedangnya tampak padat berotot, namun kulitnya tampak menghitam dengan bulu-bulu lebat di tangannya.
“Maju dikit lagi Pak, agak mepet ke kanan,” ujar Sam (62), Jum’at (15/11/2024) pagi.
Sam adalah salah satu juru parkir di depan Basement Ramayana Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel).
Baru saja meletakkan pantatnya hendak duduk, sudah ada lagi kendaraan lain yang mau parkir.
Pria paruh baya itu sigap membantu, tak jarang ia membetulkan posisi motor pengunjung yang parkirnya asal-asalan.
Begitu juga ketika motor yang hendak ke luar parkir, ia pun dengan sigap membantu, hingga mengamankan posisi jalan agar tidak terjadi kecelakaan.
Meski usianya sudah lebih setengah abad, Sam tidak pernah mengeluh.
Ia selalu bersyukur dengan rezeki yang diperoleh, meski harus berjibaku dengan teriknya panas matahari atau basah kuyup kena hujan.
Semangat kerjanya tidak menurun, walaupun pemasukannya semakin jauh berkurang.
“Kadang ada juga yang ngasih lebih, ada juga yang tidak bayar,” ujarnya.
Sudah tidak mau bayar, kadang kala ada pemilik kendaraan yang malah marah-marah.
“Begitulah suka duka juru parkir. Terima dan syukuri saja,” katanya sembari tersenyum kecut.
Sebelum Mall Ramayana dibangun, Sam sudah menjadi tukang parkir di beberapa lokasi ruko atau rumah toko di Pangkalpinang.
“Saya jadi tukang parkir itu jauh sebelum Ramayana ini ada. Saya tidak ingat pastinya mulai tahun berapa. Tapi di Ramayana sini saja sudah belasan tahun. Sudah lebih 30 tahun saya jadi tukang parkir,” bebernya.
Menurutnya, kondisi ekonomi Bangka Belitung khususnya di Kota Pangkalpinang sedang tidak baik-baik saja.
“Kami tukang parkir ini cukup paham menilai kondisi ekonomi. Kalau ekonomi sedang bagus, banyak orang datang berbelanja. Pendapatan bersih saya parkir bisa lebih 300 ribu sehari,” katanya.
“Kalau sekarang yang belanja ke Ramayana ini jauh berkurang, kami nyari 100 ribu pun agak berat,” tuturnya.




