BabelhebatPT Timah Tbk

RDP dengan PT Timah Ditunda, DPRD Babel Minta Dirut Hadir Langsung

KERESAHAN pekerja tambang rakyat di Bangka Belitung memuncak, menyusul berhentinya aktivitas mereka lebih dari sepekan terakhir. DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berupaya membuka ruang dialog dengan PT Timah untuk mencari solusi, namun rapat dengar pendapat yang dijadwalkan Selasa (2/9/2025) terpaksa ditunda.

Ketua DPRD Babel, Didit Srigusjaya, menegaskan bahwa penundaan ini karena yang hadir hanya Direktur Operasional PT Timah, sementara dewan meminta kehadiran langsung Direktur Utama.

“Mohon maaf kepada perwakilan PT Timah, kami tidak bisa melanjutkan pertemuan hari ini. Bukan berarti arogan, tapi karena persoalan yang dibahas menyangkut ekonomi masyarakat dan keberlangsungan Babel, maka kami ingin Dirut hadir langsung,” ujar Didit usai pertemuan di Ruang Banmus DPRD Babel.

Didit menuturkan keresahan masyarakat saat ini sudah memuncak. Sejak lebih dari sepekan terakhir, banyak pekerja tambang rakyat tidak lagi beraktivitas sehingga kesulitan memenuhi kebutuhan hidup.

“Di lapangan mereka bilang, ‘Pak, kami sudah seminggu tidak kerja, kami mau makan apa?’. Ini bukan sekadar keluhan, tapi realita yang benar-benar terjadi. Kalau kondisi ini tidak segera ditangani, saya khawatir akan muncul gejolak,” kata Didit.

Baca Juga: Kolaborasi HIPMI Babel dan PT Timah untuk Tambang Rakyat Aman

1 2Laman berikutnya

Azril Hebat

Berdiri di Atas Semua Golongan