Bangka SelatanBabelhebat

Yuk Ngayau ke Habang! Wahana Permainan dan Denyut Baru di Simpang Lima Toboali

Di tengah geliat kota kecil di ujung selatan Pulau Bangka, ada satu titik yang kini menjadi pusat keramaian sekaligus wajah baru kota. Simpang Lima Toboali. Dulu hanya dikenal sebagai pertemuan lima jalan utama, kawasan ini kini menjelma menjadi ruang publik yang hidup, hangat, merakyat, dan penuh tawa anak-anak.

Warga menyebut kawasan ini dengan nama akrab Habang. Ungkapan “Ngayau ke Habang” pun jadi idiom lokal yang berarti jalan-jalan santai ke pusat kota. Kini, Habang bukan sekadar tempat lewat, tapi tujuan utama warga untuk bersantai terutama keluarga dan anak-anak.

Dulu Persimpangan, Kini Jantung Kota

Simpang Lima telah lama menjadi simpul lalu lintas strategis di Toboali. Lima jalan utama yang bertemu di titik ini menghubungkan pasar, rumah ibadah, kawasan permukiman, dan kantor pemerintahan. Tapi fungsinya kini lebih dari sekadar lalu lintas — ia telah menjadi jantung sosial kota.

BACA JUGA : Santai Asik di Dfortune Place Toboali, Menyeruput Akhir Pekan di Ujung Selatan Pulau Bangka

Perubahan mulai terasa beberapa tahun terakhir, saat pemerintah dan warga berinisiatif mempercantik kawasan. Trotoar diperluas, lapak kuliner ditata, dan kini hadir wahana permainan keluarga, satu-satunya yang lengkap di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

20250627 204139 scaled
Dulu Persimpangan, Kini Jantung Kota

“Dulu tempat ini cuma tempat lalu lalang, paling ramai kalau ada bazar,” ujar salah satu warga. “Sekarang beda, tiap malam ramai terus. Anak-anak main, orang tua ngobrol, muda-mudi nongkrong. Rasanya hidup lagi Toboali ini.”

Ruang Bermain yang Sederhana, Tapi Bermakna

Wahana permainan di Simpang Lima tak perlu mewah untuk dicintai. Ada kereta mini berputar di tengah lapangan, mobil remot sewaan, trampolin warna-warni, odong-odong, sepeda dan skuter anak. Semuanya sederhana, tapi menciptakan kebahagiaan yang nyata.

Di sekelilingnya, pedagang kaki lima menawarkan jagung bakar, sosis asap, dan minuman ringan, aroma dan rasa yang turut membangun atmosfer hangat. Kawasan ini kini menjadi ruang rekreasi rakyat yang hidup, tak hanya bagi warga lokal tapi juga pengunjung dari luar kota.

20250627 205607 scaled
Dulu Persimpangan, Kini Jantung Kota

Beberapa wisatawan bahkan menjadikan Simpang Lima sebagai penutup sempurna setelah berkunjung ke Pantai Batu Perahu, Tanjung Kerasak, atau Benteng Toboali.

1 2Laman berikutnya

Tom Hebat

Berdiri di Atas Semua Golongan