TIM survei Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) turun ke titik lokasi rencana pembangunan gedung perpustakaan terpadu di kawasan Komplek Perkantoran Parit Tiga Toboali, Kabupaten Bangka Selatan (Basel), Provinsi Bangka Belitung (Babel), Rabu (22/6/2022).
Pembangunan gedung perpustakaan terpadu ini bertemakan ‘Strategi Pengembangan Perpustakaan Untuk Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat’. Karenanya itu, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpusip) Basel berupaya untuk membangun pola pikir baru tentang perpustakaan.
“Saat ini perpustakaan tidak hanya sebagai tempat untuk membaca buku, melainkan sebagai pusat transformasi melalui layanan berbasis inklusi sosial,” kata Kepala Disperpusip Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Basel, Sumadi kepada wartawan.
Sumadi menjelaskan, transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial merupakan program dari Perpusnas RI. Artinya, program tersebut menuntut perpustakaan di daerah sebagai pusat pembelajaran dan berkelanjutan untuk masyarakat.
“Harapan kita setelah dilakukan survei lokasi oleh tim Perpusnas RI, awal tahun 2023 nanti proses pembangunannya sudah dapat dimulai,” ujar Sumadi.
Sementara, Staf Pustakawan Disperpusip Pemkab Basel Agustyas Armando Pratama menambahkan, anggaran untuk pembangunan gedung perpustakaan tersebut bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) lebih kurang Rp 10 miliar.
“Konsep pembangunan gedungnya dua lantai, dengan dilengkapi berbagai macam judul buku berikut dengan fasilitas pendukung lainnya,” jelas Agustyas.
Dijelaskan Agustyas, konsep pembangunannya tersebut dikemas secara modern sehingga bisa menjadi ikon sebagai tempat tongkrongan baru sembari membaca buku, belajar, diskusi bagi anak-anak muda dan maupun orang tua.
“Sebagai tempat tongkrongan sekaligus tempat belajar dan diskusi tentang ilmu literasi dan ilmu pengetahuan lainnya,” kata Agustyas berharap tim survei dan verifikasi Perpusnas RI dapat merealisasikan DAK Rp 10 miliar untuk pembangunan gedung perpustakaan di Negeri Beribu Pesona.
Adapun tim survei Perpusnas RI yang turun ke titik lokasi pembangunan gedung perpustakaan Basel ini, adalah tim ahli perencanaan dan keuangan Imas Komariah dan analisis perencanaan anggaran Etik Marsiwi.