Terima Kasih PT Timah, Fazila : Bantuan Dana untuk Pengembangan Ternak Kambing
PT TIMAH terus menunjukkan komitmennya dalam memberdayakan perekonomian masyarakat sebagai bentuk dukungan terhadap program ketahanan pangan. Salah satunya dengan menyerahkan bantuan dana kepada Kelompok Tani Berkah Makmur (KTBM) Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kamis (16/1/2025).
Bantuan diserahkan oleh Manager Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT Timah, Fachriza didampingi Section Head Community Development Area Bangka Utara, Dikron kepada Ketua Kelompok Tani Berkah Makmur, Fazila.
Fazila mengapresiasi bantuan yang diberikan PT Timah untuk kelompok usaha yang dikelolanya bersama rekan-rekannya. Menurutnya, bantuan dana ini sangat membantu untuk mengembangkan usaha ternak kambing yang mereka kelola sehingga bisa meningkatkan pendapatan keluarga.
“Apresiasi yang tinggi untuk PT Timah yang telah membantu Kelompok Tani Berkah Makmur. Semoga dengan bantuan dana ini kami berhasil dalam mengembangkan kelompok ini, khususnya beternak kambing, sekali lagi kami ucapkan terima kasih PT Timah yang telah membantu kelompok kami,” ucap Fazila dalam rilisnya kepada redaksi babelhebat, Selasa (21/1).
Dijelaskan Fazila, dana bantuan dari PT Timah akan digunakan untuk membeli bibit kambing dan menambah kandang kambing.
Menurut Fazila, banyak yang bisa dimanfaatkan dari ternak kambing ini, antara lain urine dan kohenya bisa digunakan sebagai pupuk, sehingga membuatnya tertarik untuk mengembangkan ternak kambing.
“Kami bersyukur dengan usaha ternak kambing bisa membantu rekan kami yang memiliki usaha tani. Rekan kami sempat gagal panen karena terkendala pupuk kimia yang di pasaran harganya mahal. Kemudian saya coba-coba kohe dan urine kambing ini di kebun saya terlebih dulu, ternyata berhasil dan berbuah,” kata Fazila.
Selain itu, kata Fazila, bahwa sejak beberapa tahun terakhir sudah tidak lagi membeli pupuk kimia, lantaran sudah menggunakan pupuk dari kandang sendiri.
“Sudah beberapa tahun ini kami tidak pernah lagi membeli pupuk kimia, kami pakai urine dari hasil beternak kambing. Inilah keuntungan beternak kambing dari awal memelihara, nah besoknya sudah jadi uang. Apalagi setiap tahun banyak yang mencari kambing untuk Hari Raya kurban,” tutur Fazila.