PERAIRAN laut Payak Ubi-Sukadamai, Kecamatan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung semakin seksi dan terus bergejolak dari tahun ke tahun lantaran kekayaan Sumber Daya Alam (SDA) yaitu pasir timah di perairan setempat jadi rebutan para pemain tambang.

Mirisnya, aktivitas pertambangan yang beroperasi di Wilayah Izin Usaha Penambangan (WIUP) milik PT Timah Tbk ini tanpa sosialisasi ke masyarakat maupun ke perangkat pemerintah setempat yaitu Kelurahan Tanjung Ketapang.

Karena itu, masyarakat pesisir Payak Ubi dan Sukadamai, Selasa (9/1) petang lalu, menyerbu posko penimbangan atau tempat penampungan pasir timah yang dikelola oleh salah satu perusahaan swasta mitra kerja dari PT Timah Tbk.

Alasan masyarakat menyerbu posko penimbangan tersebut tidaklah lain untuk meminta keadilan. Mengingat ponton apung milik masyarakat tidak dilibatkan dalam kegiatan penambangan di perairan setempat.

Selain itu, masyarakat juga menyinggung bahwa kegiatan penambangan yang dilakukan oleh perusahaan swasta mitra kerja dari PT Timah Tbk tidak pernah sama sekali melakukan sosialisasi ataupun pemberitahuan ke masyarakat pesisir.

Lurah Tanjung Ketapang, Sunarno kepada wartawan mengakui, bahwa tidak mengetahui secara pasti atas aksi penyerbuan yang dilakukan oleh sebagian masyarakat ke posko atau tempat penimbangan pasir timah yang berlokasi di pesisir Payak Ubi, Toboali.

“Jujur saja saya tidak tahu terkait adanya aksi penyerbuan itu. Bahkan terkait dengan aktivitas penambangan di perairan Payak Ubi dan Sukadamai juga tidak ada surat pemberitahuan yang masuk ke Kelurahan Tanjung Ketapang dari mitra kerja PT Timah Tbk,” jelas Sunarno.

Masih kata, Sunarno, terkait pernah atau tidaknya sosialisasi ke masyarakat pesisir atas kegiatan penambangan tersebut juga tidak mengetahui secara pasti.

“Apakah pernah dilakukan sosialisasi atau tidaknya ke masyarakat, saya juga tidak tahu pasti hal itu. Karena, kami dari unsur pemerintahan (Kelurahan Tanjung Ketapang) tidak pernah berkomunikasi ataupun terlibat dalam kegiatan penambangan yang dilakukan oleh mitra kerja dari PT Timah Tbk,” ujar Sunarno.

Guna keberimbangan berita, tim redaksi babelhebat.com masih terus berupaya mengkonfirmasikan hal tersebut ke para pihak terkait.