PT Timah Lanjutkan Program Jaminan Sosial untuk Nelayan
PT Timah kembali melanjutkan program jaminan sosial untuk kelompok nelayan melalui BPJS Ketenagakerjaan. Hal ini sebagai komitmen perusahaan terhadap perlindungan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah operasional.
Anggota Holding Industri Pertambangan MIND ID, PT Timah telah melaksanakan program jaminan sosial untuk nelayan ini sejak tahun 2022 dan terus berlanjut hingga tahun 2025.
Sebanyak 1.611 nelayan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Provinsi Kepualaun Riau menjadi penerima manfaat program jaminan sosial dari PT Timah yang berkolaborasi dengan BPJS Ketenagakerjaan.
BACA JUGA : Empat Kapolsek di Bangka Selatan Berganti
Melalui program ini para penerima manfaat akan mendapatkan jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian. Diharapkan melalui program ini memberikan keamanan dan jaminan sosial untuk penerima manfaat yaitu individu yang masuk ke dalam kategori Pekerja Bukan Penerima Upah (PBU).
BACA JUGA : PT Timah Bantu Puluhan Rumah Ibadah
Beberapa waktu lalu, keluarga nelayan telah merasakan manfaat program BPJS Ketenagakerjaan seperti yang Sumapermila warga Belinyu, Kabupaten Bangka, mendapatkan santunan BPJS Ketenagakerjaan setelah suaminya yang berprofesi sebagai nelayan meninggal dunia beberapa waktu lalu.
Ia mengatakan, setelah meninggal suaminya terpaksa harus memenuhi kebutuhan anaknya yang masih sekolah. Mekipun dirinya kerap dibantu oleh anak-anaknya yang lain. Dengan adanya santunan ini, akan dimanfaatkan untuk modal usaha dirinya membuka warung sehingga bisa membantu perekonomian keluarga mereka.
“Saya berencana untuk membuat usaha toko kecil-kecilan dari santunan ini. Sehingga bisa untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan juga biaya sekolah anak saya. Saya tidak menyangka PT Timah sangat peduli kepada kami yang nelayan ini. Karena mungkin kalau enggak ada dari PT Timah seperti ini kami tidak tahu,” ucapnya dikutip dari pemberitaan beberapa waktu lalu.
BACA JUGA : Peduli Laut, PT Timah Konsisten Tenggelamkan Terumbu Karang Buatan
Sementara itu, Ketua HNSI Kabupaten Bangka Lukman menjelaskan saat ini sebanyak 450 anggota HNSI Kabupaten Bangka mendapatkan jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan dari PT Timah.
“Kolaborasi PT Timah bersama HNSI sudah ada 450 nelayan yang menerima, selain dari kami ada juga yang langsung dengan PT Timah dan ini sangat bermanfaat untuk nelayan,” kata Lukman.
Lukman berharap, ke depannya program ini dapat terus dilanjutkan karena memang sangat dibutuhkan dan bermanfaat untuk nelayan, mengingat risiko pekerjaan bisa datang kapan saja.
“Kita berharap agar program BPJS Ketenagakerjaan ini bisa terus dilanjutkan. Kami siap berkolaborasi dengan PT Timah untuk memfasilitasi nelayan mendapatkan BPJS Ketenagakerjaan,” tutur Lukman.
(Sumber : PT Timah)





