WAKIL MENTERI Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Ahmad Riza Patria turut menghadiri simulasi makan bergizi gratis yang dilaksanakan PT Timah bersama Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah di SD Negeri 10 Pangkalan Baru, Desa Batu Belubang, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (10/12/2024).
Program makan bergizi gratis ini sejalan dengan program prioritas Presiden RI Prabowo Subianto untuk mengurangi kesenjangan gizi, meningkatkan kualitas hidup anak-anak Indonesia, dan membentuk SDM unggul yang mampu bersaing di masa depan.
Di dampingi Penjabat (Pj) Gubernur Babel Sugit dan Forkopimda, Wakil Bupati Bangka Tengah Era Susanto, General Manager Operasi PT Timah.
Ahmad Riza Patria mengatakan, kunjungan kerjanya ke Provinsi Babel berkaitan dengan kegiatan Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, dalam rangka indeks penggunaan dana desa sebagai bagian perencanaan desa dan evaluasi desa.
Selain itu juga meninjau simulasi program Presiden Prabowo, yakni program makan bergizi gratis dapat dilaksanakan di Babel.
“Tidak kurang dari dua ribu lima ratus lebih siswa di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, khususnya di Kabupaten Bangka Tengah, melaksanakan simulasi program makan gizi gratis. Insya Allah, nanti semua siap, pihak desa siap membantu menyuplai kebutuhan pokoknya, kemudian nanti anak-anak juga siap menerima program ini, sehingga dapat meningkatkan kesehatan, gizi, nutrisi yang lebih baik, hingga akhirnya dapat mengurangi stunting,” ujar Ahmad Riza Patria.
Ahmad mengapresiasi peran serta kontribusi PT Timah dalam program tersebut, bahkan dirinya berharap dengan adanya program itu dapat memberikan dampak positif untuk ekonomi masyarakat.
“Selain itu juga dengan adanya program ini dapat meningkatkan ekonomi masyarakat di desa, serta dapat mensejahterakan masyarakat tentunya, dan yang tak kalah penting nanti anak-anak kita akan menjadi anak-anak yang sehat dan menjadi pemimpin yang baik nantinya,” kata Ahmad.
“Kami berterima kasih kepada CSR dari berbagai perusahaan, termasuk PT Timah juga Bank Daerah yang turut memberikan kontribusi dalam program makan bergizi gratis ini,” sambungnya.
Menurutnya, program ini dapat menjadi salah satu wadah untuk mengangkat potensi yang ada di suatu daerah, maka sangat memungkinkan jika potensi yang ada tersebut, menjadi salah satu pilihan menu nantinya.
“Tentu setiap daerah mempunyai potensi masing-masing, termasuk ikan salah satu potensi yang ada di Bangka Belitung. Kita akan hadirkan program-program setiap daerah yang memastikan kearifan lokal dan juga produk-produk unggulan dari setiap desa,” jelasnya.
Ahmad berharap, setiap kabupaten, kecamatan, bahkan desa harus mampu menyiapkan bahan pokok untuk program makan bergizi gratis ini. Untuk itu, pihaknya meminta perangkat desa agar BUMDES bangkit dan berperan aktif menghadirkan kebutuhan untuk program ini.
Sementara itu, Wakil Bupati Bangka Tengah, Era Susanto sangat bersyukur akan peran korporasi yang ada di Bangka Tengah dalam mendukung kegiatan tersebut dan beharap dapat terus berkolaborasi.
“Alhamdullilah, hari ini kita dapat mengikuti kegiatan simulasi pemberian makan bergizi gratis di Kabupaten Bangka Tengah, tahun 2024, secara serentak di 6 kecamatan di Kabupaten Bangka Tengah, bertempat di SD Negeri 10 Pangkalan Baru, Desa Batu Belubang, di mana untuk siswa di SD Negeri 10 ini sendiri memiliki jumlah siswa 373 anak,” kata Era.
Era menambahkan, program makan bergizi gratis ini, selain mendapat dukungan OPD, kecamatan, desa, juga didukung PT Timah, perbankan dan Perum Bulog.
“Mudah-mudahan, ke depannya nanti program pemerintah yang dicanangkan Pak Presiden Prabowo Subianto dapat berjalan dengan baik dan lancar. Insya Allah, apa yang sudah dicanangkan program-program prioritas oleh pemerintah Indonesia dapat dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah,” tutur Era. (Sumber : Timah)
