PENJABAT (Pj) Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Syafrizal Zakaria Ali melantik Budi Utama sebagai Pj Wali Kota Pangkalpinang menggantikan Lusje Anneke Tabalujan, Rabu (31/7/2024) di Ruang Pasir Padi Kantor Gubernur Babel.
“Kami mengucapkan terima kasih tiada terhingga kepada Ibu Lusje yang telah mengabdikan diri untuk tugas di Kota Pangkalpinang, hampir delapan bulan. Hari ini telah menunaikan tugasnya, saya beri nilai A. Semua yang dibebankan tugas tanggung jawab dan wewenang telah ditunaikan sebaik-baiknya,” ujar Pj Gubernur Babel Syafrizal.
Syafrizal mengutarakan, pejabat di lingkungan Pemkot Pangkalpinang pasti berat melepas Lusje. Menurutnya, ia telah menunaikan dengan sukarela dan mengurus pekerjaan yang lebih besar.
“Jadi kita ikhlaskan, kita doakan beliau di manapun menjalankan tugas sukses dan karier ke depan semakin bagus. Selamat Pj Wali Kota Pangkalpinang yang baru saja dilantik, Pak Budi Utama sampai terpilihnya Wali Kota Pangkalpinang yang definitif,” kata Syafrizal.
Syafrizal berharap, Budi Utama tetap akan memprioritaskan upaya untuk menjaga inflasi agar tidak mengalami peningkatan di Kota Pangkalpinang. Selain itu, penurunan angka stunting dapat terus dilaksanakan.
“Yang jelas target-target yang harus dicapai cukup banyak. Jadi kepada Pak Budi diharapkan merangkul banyak pihak, merangkul masyarakat dan rajin komunikasi,” jelasnya.
Selain pelantikan dan pengucapan sumpah jabatan Pj Wali Kota Pangkalpinang, juga sekaligus pelantikan Pj Ketua Tim Penggerak PKK serta pengukuhan Ketua Pembina Posyandu Kota Pangkalpinang, Yuniar Budi Utama.
Diketahui, Pj Wali Kota Pangkalpinang Budi Utama merupakan Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Pemprov Kepulauan Babel sejak 2 Juni 2021 hingga sekarang.
Budi, begitu sapaan akrabnya itu merupakan putra Babel yang memulai pendidikan di SD Negeri 453 Pedindang, SMP Negeri 1 Pangkalpinang hingga SMU Negeri 1 Pangkalpinang.
Budi melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi di Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri (sekarang IPDN_red) di Jatinangor.
Selain itu, Budi menyelesaikan pendidikan Strata Dua di Universitas Satyagama, Daerah Khusus Jakarta dengan keilmuan Magister Ilmu Pemerintahan.
