Pj Gubernur dan Pj Sekda Babel Kagum dengan Museum Timah Indonesia
PENJABAT (Pj) Gubernur Bangka Belitung, Sugito tampak terkesan dengan Museum Timah Indonesia (MTI) Pangkalpinang yang dikelola PT Timah.
Museum yang terletak di Kota Pangkalpinang ini menyimpan beragam koleksi tentang sejarah penambangan timah.
Hal ini disampaikan Sugito saat berkunjung ke MTI Pangkalpinang pekan lalu, dengan didampingi Pj Sekda Babel Ferry Afriyanto tampak antusias melihat beragam koleksi tentang sejarah penambangan timah dan penjelasan dari pemandu museum.
Sugito menjelaskan selama tujuh bulan lebih menjabat sebagai Pj Gubernur Babel, ini merupakan kali pertamanya mendatangi MTI Pangkalpinang.
Sugito mengaku terkesan dengan MTI yang tidak hanya menyimpan tentang sejarah penambangan timah, tapi juga menjadi sarana edukasi tentang peradaban masyarakat Babel.
“Kesan pertama saat datang tadi ini herritage banget karena ini bangun lama dari zaman Belanda. Ini juga memberikan nuansa seoalah sepintas kita dibawa ke masa lalu, apalagi saat melihat benda dan dokumentasi di masa lalu,” kata Sugito, Kamis (20/3/2025).
Keberadaan MTI Pangkalpinang, lanjut Sugito, bahwa mengingatkan para pengunjung maupun generasi mendatang jangan sampai melupakan sejarah.
“Dari beberapa referensi tentang pertimahan dulu mulai awal VOC sampai hari ini ternyata terdokumentasi dengan baik di museum, bukan hanya soal historisnya tapi juga edukasi terkait sumber daya mineral di Babel,” jelas Sugito.
Sugito berharap, keberadaan MTI di Pangkalpinang ini bisa terus dipertahankan dan dikembangkan untuk menambah wawasan kepada generasi mendatang. Selain itu, museum ini harus dioptimalkan sebagai destinasi wisata yang ada di Pangkalpinang untuk mendatangkan wisatawan karena sangat menarilk.
“Pariwisata itu tidak hanya alam tapi juga historis, sejarah, ekonomi kreatif. Saya pikir MTI Pangkalpinang ini bisa berkontribusi menjadi destinasi atraksi wisata yang berkaitan sejarah dan edukasi. Sejarah dalam konteks peradaban yang ada di Bangka Belitung dan edukasi soal keilmuan dari aspek pertambangan,” ujar Sugito.
Diketahui, pada tahun 2024 tercatat sebanyak 23.957 orang berkunjung ke MTI Pangkalpinang. Jumlah kunjungan ini di dominasi oleh para pelajar.
Selain itu yang mengunjungi MTI yakni wisatawan nusantara, wisatawan mancanegara, perguruan tinggi dan wisatawan lokal.
Museum Timah Indonesia Pangkalpinang yang dikelola PT Timah menawarkan pengalaman edukatif melalui koleksi artefak bersejarah, dokumentasi proses penambangan, serta teknologi yang digunakan dalam industri timah sejak masa kolonial hingga era modern.
Dengan ratusan koleksi tentang pertimahan, para pengunjung dapat memahami perjalanan panjang industri timah yang telah memberikan kontribusi signifikan bagi pembangunan nasional.
(Sumber : PT Timah)