UNTUK kedua kalinya, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Kesatuan Angkatan Muda Sriwijaya (KAMSRI) bersama Dewan Pimpinan Daerah (DPD) KAMSRI Provinsi Bangka Belitung (Babel) memfasilitasi masyarakat dan mahasiswa Babel pulang ke kampung halaman.
Mudik merupakan salah satu tradisi masyarakat Indonesia, yang dikenal dengan istilah pulang ke kampung halaman setiap tahunnya untuk merayakan hari raya Idulfitri bersama keluarga dan sanak saudara.
Karena itu, pengurus KAMSRI memfasilitasi masyarakat dan mahasiswa Babel yang berada di wilayah Jabodetabek untuk pulang ke kampung halaman dalam program mudik gratis.
“Alhamdulillah, dengan kekompakan pengurus DPP dan DPD di 5 Provinsi Sumbagsel (Sumatera Bagian Selatan) yaitu Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Jambi, Bengkulu dan Lampung. KAMSRI mampu, konsisten dan berhasil melaksanakan kegiatan mudik gratis untuk kedua kalinya pasca pandemi Covid-19,” kata Ketua DPD KAMSRI Babel Widi Prasetyo Eros, Senin (8/4/2024).
Baca Juga : KAMSRI Hadir di Babel, Pengurus DPD KAMSRI Dilantik
Widi menjelaskan, program mudik gratis yang merupakan program tahunan KAMSRI ini, mendapat dukungan dari pemerintah maupun swasta.
“Program mudik gratis ini dapat terlaksana, selain karena faktor kekompakan antar pengurus, juga didukung oleh berbagai pihak yaitu pemerintah maupun swasta,” ujar Widi.
Baca Juga : KAMSRI Fasilitasi Masyarakat dan Mahasiswa Babel Mudik ke Kampung Halaman
Sementara itu, Okto salah satu peserta mudik gratis yang difasilitasi KAMSRI mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus KAMSRI.
Untuk itu, Okto berharap agar program mudik gratis dapat terus terlaksana setiap tahunnya, sehingga dapat membantu meringankan beban para mahasiswa dan masyarakat untuk pulang ke kampung halaman sekaligus mengobati rasa rindu akan kampung halaman tercinta.
“Alhamdulillah, KAMSRI telah memberikan yang terbaik untuk masyarakat dan mahasiswa. Program mudik gratis ini sangat luar biasa karena telah membantu kami untuk pulang ke kampung halaman, mengobati rasa rindu dengan suasana kampung halaman, keluarga dan sanak saudara lainnya,” tutur Okto.