SEPANJANG tahun 2023 mobil sehat PT Timah Tbk telah melayani 1.111 warga di Pulau Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Realisasi pelayanan kesehatan gratis yang dilaksanakan di dalam mobil ini, mendatangi dan melayani di Belitung Timur 7 lokasi dan Belitung 5 lokasi sehingga total 12 lokasi di Pulau Belitung sepanjang tahun 2023.
Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja (Hiperkes) PT Timah Tbk, dr Ronald Leonardo mengatakan, bahwa ada peningkatan masyarakat yang merasakan pelayanan kesehatan mobil sehat. Sebelumnya tahun 2022 hanya sekitar 900 lebih dan di tahun 2023 sekitar 1.111 orang.
“Sesuatu yang bagus, berarti masyarakat sudah kenal dan menerima dengan baik kegiatan mobil sehat PT Timah Tbk,” jelas
dr Ronald Leonardo.
Menurut Ronald, bahkan di beberapa tempat masyarakat meminta rutin dilakukan pelayanan mobil sehat itu.
Sebab, menurut mereka, obat yang mereka dapatkan itu sangat bagus dan dilayani secara cepat dalam urusan pelayanan berobat.
Ditambahkannya, sepanjang tahun 2023, penyakit yang paling banyak diderita oleh masyarakat yang berobat di mobil sehat yakni hipertensi, asam urat dan kolesterol tinggi.
“Di mobil sehat selalu kami edukasi kepada masyarakat untuk rutin berobat ke faskes terdekat dan menjaga pola makan serta pola hidup sehat,” kata Ronald.
Terkait suka dan duka dalam pelaksanaan mobil sehat di tahun 2023, diakuinya bahwa lebih banyak suka dari pada duka.
“Sukanya bisa mengunjungi masyarakat di daerah-daerah terpencil, bahkan sampai menyeberangi pulau, dukanya apabila kondisi hujan sehingga masyarakat tidak dapat datang berobat,” jelasnya.
Ronald berharap, mobil sehat itu terus ada dan terus memberikan pelayanan kepada masyarakat. Karena sudah terbukti sepanjang tahun tetap dibutuhkan masyakarat
“Harapan ke depan supaya sosialisasi ke masyarakat jauh-jauh hari sebelum acara sehingga partisipasi dan serapan masyarakat di sekitar daerahnya pun tinggi,” ujar Ronald.
Sementara itu, Wakil Bupati Belitung Timur Khairil Anwar, mengapresiasi PT Timah Tbk melaksanakan pelayanan mobil sehat di Pulau Belitung, khususnya di Belitung Timur.
Sebab, dengan jumlah pasien yang meningkat berarti keberadaan mobil sehat sangat dibutuhkan dan masyarakat merasa terlayani dengan baik.
Apalagi, seluruh tenaga medis yang melayani sangat mempuni dan terkesan sangat melayani sekali.
“Harapan ke depan mobil sehat tetap melayani, dan perlu untuk tambah unit donor darah agar dapat berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam melayani kebutuhan darah yang relatif banyak,” tuturnya.