Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangka Barat berkoordinasi dengan aparat kepolisian di daerah itu telah mengembalikan jenazah Johani (62), ke tanah kelahirannya di Manggar, Kabupaten Belitung Timur, Rabu (4/1/2023)
Kepala BPBD Bangka Barat Ahmad Nursandi mengatakan, setelah diidentifikasi, mayat yang ditemukan di peisir Pantai Tembelok itu bernama Johani, lahir di Manggar, Belitung Timur tanggal 7 Juni 1961.
Jenazah pria malang tersebut diseberangkan menggunakan kapal dari Pelabuhan Pangkalbalam, Pangkalpinang ke Belitung Timur.
Baca juga:Ada Mayat di Pesisir Laut, Pakai Baju Putih Celana Hitam
Menurut dia, diketahui alamat Johani di Dabo Singkep Kepulauan Riau. Namun pihak keluarganya meminta jenazah almarhum dikembalikan ke Manggar, Kabupaten Belitung Timur untuk dimakamkan.
“Memang alamatnya di Dabo Singkep, tapi keluarganya ada di Belitung. Jadi atas permintaan pihak keluarga ada yang menghubungi saya dan menghubungi Polres minta dikirim ke Belitung,” kata Sandi, Kamis (5/1).
Baca juga: Masih Misteri Mayat di Pesisir Pantai Tembelok
Awalnya pihak BPBD diminta untuk memakamkan jenazah tersebut di Muntok. Pihaknya pun kata Sandi sudah siap. Tapi informasi terakhir dari pihak keluarga meminta agar jenazah itu dikirim ke Belitung Timur.
“Biayanya mereka siap. Kita cuma memfasilitasi di sini, kita bantu mulai dari mengurus jenazahnya memandikan sampai ditaruh di peti dan mengantarnya ke Pelabuhan Pangkalbalam di Pangkalpinang. Diserahkan ke pihak keluarga untuk membawa ke Belitung,” jelas Sandi.
Baca juga: Misteri Mayat di Pesisir Pantai Tembelok Itu Terungkap
Sandi menambahkan, berdasarkan keterangan dari pihak keluarga korban, lima hari lalu Johani pergi mencari udang bersama dua anaknya. Saat sore hari kedua anaknya naik ke darat, tapi Johani tidak ikut.
Selanjutnya pria malang itu dikabarkan hilang dan akhirnya ditemukan di perairan Muntok, Kabupaten Bangka Barat.
“Di sana sudah dicari Tim SAR gabungan juga tapi tidak ketemuketemu. Mungkin ada komunikasi dengan pihak sini dengan ciri-ciri sama persis orang yang hilang di daerah sana sehingga keberadaannya bisa diketahui pihak keluarga,” ujar Sandi.
Sumber: cmnnews