Ini Strategi Erzaldi-Yuri untuk Menggenjot PAD Bangka Belitung
CALON Gubernur (Cagub) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman menegaskan salah satu upayanya ke depan untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan cara mengadopsi berbagai strategi inovatif yang menitikberatkan pada optimalisasi sumber daya lokal, diversifikasi ekonomi dan penguatan tata kelola keuangan daerah.
Menurut pasangan calon (Paslon) nomor urut I ini, langkah tersebut sangat penting untuk memajukan perekonomian wilayah secara berkelanjutan. Salah satu fokus utamanya adalah pengembangan pariwisata berkelanjutan.
“Kami melihat potensi besar dalam destinasi wisata seperti Pantai Parai dan Danau Kaolin. Upaya promosi, peningkatan infrastruktur dan kolaborasi dengan investor akan menjadi prioritas,” kata Erzaldi, Minggu (10/11/2024).
Baca Juga : Erzaldi-Yuri Siap Jalankan Program Insentif untuk Petani Milenial Bangka Belitung
Selain itu, lanjut pasangan dengan tagline BERAMAL ‘Bersama Erzaldi Rosman-Yuri Kemal’ ini, sektor pertambangan juga akan dikelola lebih baik untuk memberikan kontribusi signifikan terhadap pendapatan Negeri Serumpun Sebalai (Babel).
Karena itu, diversifikasi ekonomi menjadi strategi kunci lainnya dengan menguatkan sektor Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) serta agribisnis dan perikanan.
“Pelatihan dan digitalisasi usaha untuk UMKM sangat penting agar mereka bisa lebih kompetitif,” ujar Ketua DPD Partai Gerindra Babel ini.
Baca Juga : Trio Kwek Kwek Kuasai Proyek Dinas PUPR Bangka Selatan
Namun diingatkan Erzaldi, pemerintah daerah juga harus berkomitmen untuk memudahkan investasi di sektor baru seperti manufaktur dan energi terbarukan. Karenanya itu, dalam hal tata kelola pajak, digitalisasi pelayanan menjadi sorotan utama untuk meningkatkan kemudahan pembayaran dan cakupan wajib pajak.
“Kami akan melakukan pendataan ulang untuk memastikan potensi pajak tidak terlewatkan,” jelas Erzaldi.
Erzaldi menambahkan, pemanfaatan teknologi juga diintegrasikan melalui pengembangan smart city yang bertujuan untuk efisiensi anggaran dan pengelolaan aset daerah. Karena itu, pasangan BERAMAL mendukung pembentukan ekosistem digital yang kuat untuk mendistribusikan produk unggulan lokal.
Kerja sama dengan sektor swasta dan komunitas lokal akan diperkuat melalui model public-private partnership (PPP) dan pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan wisata desa dan ekonomi kreatif. Artinya, sinergi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat sangat penting dalam memastikan keberhasilan strategi tersebut.
“Langkah-langkah ini diharapkan tidak hanya meningkatkan PAD, tetapi juga mempercepat pembangunan ekonomi Bangka Belitung, menciptakan peluang baru, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tegas Erzaldi. Baca Juga : Pelabuhan Sadai Milik Pemkab Basel Jadi Pelabuhan Penyelundupan Timah antar Pulau