PEMERINTAH Kabupaten Bangka Selatan (Pemkab Basel) telah menyiapkan lahan khusus untuk relokasi para pedagang yang berjualan di pasar induk Toboali ke lahan depan Terminal Toboali.
Relokasi pedagang ini berkaitan dengan rencana pembangunan pasar induk Toboali, yang akan segera dibangun dalam waktu dekat dengan menyedot anggaran hingga puluhan miliar rupiah.
Anggaran pembangunan tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Kepala Bidang Perdagangan pada Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMINDAG) Basel, Era Fitrawati menjelaskan, untuk sementara waktu atau selama pelaksanaan pembangunan nantinya, pedagang yang berjualan di pasar induk dipindahkan ke lahan kosong yang berada di depan Terminal Toboali.
“Sudah kita beritahukan, bahwa lokasi atau lahan yang kita siapkan di depan Terminal Toboali. Pemberitahuan ini sangat penting agar mereka (pedagang_red) tidak terkejut saat akan dilakukan pembongkaran nantinya,” kata Era usai dari sosialisasi kepada para pedagang atas rencana pembangunan pasar induk Toboali, Rabu (2/8/2023).
Baca Juga : Pasar Toboali Berdiri Sejak Tahun 1969, Bupati Serahkan DED Pasar Toboali ke Presiden Jokowi
Setelah kegiatan lelang atau tender proyek atas pembangunan pasar induk selesai, maka para pedagang diminta untuk segera pindah ke lahan yang telah disiapkan yaitu di depan Terminal Toboali.
“Saat ini masih proses lelang di Balai Prasarana Permukiman Wilayah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, nanti begitu lelangnya selesai pedagang harus segera pindah ke lokasi yang telah kita siapkan,” ujar Era.
Baca Juga : Tim PUPR RI Turun ke Pasar Rakyat Toboali
Era bersyukur, bahwa pedagang di pasar induk bersedia pindah ke lahan depan Terminal Toboali.
“Alhamdulillah, sejauh ini pedagang mengikuti apa yang diarahkan oleh pemerintah karena pembangunan pasar induk untuk kepentingan bersama demi kemajuan daerah,” tutur Era.