Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan (DPPP) Kabupaten Bangka Selatan (Basel) Risvandika menyatakan, proyek Jalan Usaha Tani (JUT) Desa Kepoh yang dikerjakan oleh CV. Sejati Anugerah Sejahtera (SAS) tidak hanya menuju jalan kebun sawit milik wakil rakyat ‘legislator’ DPRD Basel Iskandar, melainkan menuju kebun sawit warga lainnya hingga menuju persawahan desa setempat.
“Dekat jalan itu (JUT_red) banyak kebun sawit milik warga. Artinya, jalan itu bukan hanya dilalui oleh Pak Iskandar saja, tapi juga dilalui oleh warga lainnya yang memiliki kebun sawit, bahkan jalan itu salah satu jalan untuk menuju ke areal persawahan Desa Kepoh,” jelas Risvandika, Rabu (24/8/2022).
Dijelaskan Risvandika, survey lokasi dilakukan tim dari dinasnya bersama pihak desa dan Gabungan kelompok tani (Gapoktan) Desa Kepoh. Survey lokasi tersebut untuk memastikan titik lokasi jalan (JUT) yang akan dibangun jangan sampai setelah dibangun tidak bermanfaat bagi masyarakat dan para petani khususnya.
“Sebelum proyek jalan itu dikerjakan, kita survey lokasi terlebih dulu bersama pihak desa dan Gapoktan. Setelah itu baru kita mulai pekerjaannya yang dikerjakan oleh CV. Sejati Anugerah Sejahtera,” kata Risvandika.
Ditambahkannya, anggaran proyek JUT tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Basel Tahun 2022 senilai Rp 199.400.000.
“Panjang jalan yang dikerjakan oleh CV. Sejati Anugerah Sejahtera lebih kurang 1.300 meter, dengan anggaran senilai Rp 199.400.000,” ujar Risvandika.
Diketahui, Iskandar merupakan salah satu wakil rakyat ‘legislator’ dari Daerah pemilihan (Dapil) 1 Toboali. Sebelum menjadi wakil rakyat dan bergabung di Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Iskandar tercatat sebagai tokoh pemuda Basel sekaligus Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Basel periode 2013-2016. Selain itu, juga tergabung dalam Forum Mahasiswa Toboali (Formatob).
