Ini Harapan Sekda Basel Untuk DPD KNPI
Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bangka Selatan (Basel) terus bergerak dan memberikan kontribusinya untuk Negeri Beribu Pesona, dengan menggelar serangkaian kegiatan istiqhosah dan doa bersama dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, Jum’at (11/11/2022) malam.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Masjid Nurul Huda Desa Jeriji sekaligus penyerahan Bantuan sosial (Bansos) berupa 30 karung beras ukuran 5 kilogram untuk para warga lanjut usia (Lansia) dan 2 unit kursi roda untuk warga yang membutuhkan., dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Basel Eddy Supriadi, Camat Toboali Ansyori, Anggota DPRD Basel Toni Kodri, tokoh agama, masyarakat dan pemuda.
Sekda Basel Eddy Supriadi mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan DPD KNPI dalam memperingati hari besar nasional, diisi dengan kegiatan keagamaan dan bakti sosial.
“Luar biasa rekan-rekan DPD KNPI Basel mengisi peringatan hari besar nasional dengan kegiatan keagamaan dan bakti sosial. Ini kegiatan yang sangat positif. Karena itu, kami Pemkab (Pemerintah Kabupaten) Basel mengapresiasi atas kegiatan yang dilaksanakan DPD KNPI,” kata Eddy.
Eddy menilai, bahwa DPD KNPI Basel yang dikomandoi Agam Primadi sejak 1 bulan terakhir bergerak aktif memberikan kontribusinya untuk Negeri Beribu Pesona. Bahkan selalu hadir ditengah-tengah masyarakat sehingga sangat membantu pemerintah daerah dalam melayani masyarakat.
“Harapan kita bersama semoga sayap-sayap DPD KNPI Bangka Selatan kedepan bisa menjangkau ke seluruh desa untuk melaksanakan kegiatan keagamaan dan lain sebagainya,” ujar Eddy.
Sementara Ketua DPD KNPI Basel Agam Primadi menegaskan, kegiatan yang mereka laksanakan tersebut merupakan bentuk implementasi kegiatan peringatan hari besar nasional yang sudah terprogramkan di DPD KNPI Basel.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Desa Jeriji, tokoh agama, masyarakat dan pemuda Desa Jeriji. Insyallah kegiatan ini akan terus berlanjut ke desa-desa lainnya sebagai upaya membangun peningkatan karakter kepemudaan yang islami,” tutur Agam.
Sebelumnya, pengurus Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bangka Selatan (Basel) bersama Pemuda Batak Bersatu (PBB) turun ke Desa Rias, Kecamatan Toboali, dalam rangka peresmian atas pemasangan kWh listrik berkapasitas 900 watt di rumah Cik Mala desa setempat, Jum’at (4/11/2022).
Selain itu, sekaligus membagikan Bantuan sosial (Bansos) beras 5 kilogram sebanyak 25 karung untuk para warga Lanjut usia (Lansia) yang tersebar di Desa Rias, dihadiri Bupati Basel Riza Herdavid dan Camat Toboali Ansyroi.
“Luar biasa. Gerakan senyap dari kawan-kawan DPD (Dewan Pengurus Daerah_red) KNPI Bangka Selatan patut kita apresiasi. Ini gerakan yang sangat positif. Kepedulian KNPI bersama Pemuda Batak Bersatu untuk berbagi kepada sesama dengan memasang jaringan instalasi listrik berikut kWh di salah satu rumah warga yang selama ini belum teraliri listrik, juga membagikan 25 karung beras untuk para warga lanjut usia,” ujar Bupati Basel Riza Herdavid.
Riza menilai, saat ini DPD KNPI Basel bersama Orgnisasi Kepemudaan (OKP) yang tergabung di KNPI mulai menunjukkan eksistensinya, dengan hadir di tengah-tengah masyarakat dan ikut peduli atas kondisi yang dihadapi oleh masyarakat. Contoh kecilnya itu memasang instalasi dan kWh listrik dan membagikan beras.
“Keliatannya memang kecil, tapi efeknya itu sangat luar biasa karena menyentuh langsung kepada masyarakat yang membutuhkan, dan ini tentunya sejalan dengan program pemerintah,” kata Riza, sapaan akrab Bupati Basel dengan slogannya ‘Asak Kawa Kite Pacak’. Artinya, selagi ada kemauan dan niat untuk berusaha pasti membuahkan hasil yang terbaik.
Sementara, Ketua DPD KNPI Basel Agam Primadi menegaskan, bahwa organisasi pemuda yang dikomandoinya tersebut adalah rumah kedua milik para pemuda-pemudi Bangka Selatan yang tersebar di 8 kecamatan. Selain itu, rumahnya milik para OKP yang berhimpun dan tergabung di KNPI.
“Organisasi ini besar karena adanya rasa kebersamaan dan persatuan antar sesama anak bangsa. Karena itu, organisasi ini rumah milik kita bersama. Rumahnya milik para OKP dan pemuda-pemudi Bangka Selatan,” jelas Agam.
Agam menambahkan, kolaborasi DPD KNPI dengan Pemuda Batak Bersatu membuktikan, bahwa adanya rasa kebersamaan dan persatuan antar organisasi kepemudaan di ujung selatan Pulau Bangka, Negeri Beribu Pesona. Rasa kebersamaan dan persatuan tersebut dibuktikan dengan turun dan bergerak bersama ke Desa Rias, dalam rangka peresmian atas pemasangan jaringan instalasi listrik dan kWh di salah satu rumah warga, sekaligus pembagian 25 karung beras untuk para warga Lansia.
“Semangat rasa kebersamaan dan persatuan ini harus kita jaga dan kita rawat bersama, mengingat peran kita di organisasi kepemudaan punya tanggung jawab besar sebagai perekat persatuan,” tegas Agam.