SEORANG Pegawai Harian Lepas (PHL) di Lingkungan Pemerintah Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Bela Haprinda terpaksa harus mengundurkan diri dari Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo).
Alasannya, lantaran sering dituding jarang masuk kantor bahkan selalu dikait-kaitkan dengan posisi kakak iparnya sebagai Mantan Wali Kota Pangkalpinang 2018-2023, Maulan Aklil (Molen).
Padahal kata Bela, ia bekerja seperti PHL pada umumnya dan tidak seperti apa yang ditudingkan.
Karena itu, setelah diskusi bersama keluarga, khususnya dengan kakak iparnya Molen, Bela mengambil sikap mengundurkan diri. Baginya, bekerja sebagai apapun serta mengabdi di tempat mana saja bukan persoalan.
“Hasil diskusi panjang bersama keluarga, saya memutuskan untuk mengudurkan diri dari Diskominfo,” jelas Bela, Selasa (19/3/2024).
“Bekerja kan bisa di mana saja dan banyak tempat juga untuk mengabdikan diri, rezeki sudah ada Allah SWT yang mengatur,” kata Bela.
Sementara itu, Kepala Diskominfo Pangkalpinang Febri Yanto, membenarkan bahwa surat pengunduran diri Bela Haprinda telah diterimanya pada Selasa (19/3).
“Iya benar, kami telah menerima surat pengunduran diri PHL kami Bela Haprinda, yang disampaikan langsung ke kantor,” jelas Febri Yanto.
Keputusan Bela mengundurkan diri sebagai PHL Diskominfo sangat disayangkan oleh Febri. Karena menurutnya, kemampuan, skil dan ilmu IT yang dikuasai Bela masih sangat dibutuhkan oleh Diskominfo Pangkalpinang.
“Kami menyayangkan keputusan Bela, karena Diskominfo masih butuh SDM-nya. Apalagi dulu sebelum bergabung dengan Diskominfo, Bela pernah magang di Istana Negara, ikut Pak Moeldoko selama 1 tahun, tapi kami menghargai keputusan pribadi yang bersangkutan,” tutur Febri.
