PEMERINTAH Kabupaten Bangka Selatan meraih juara II tingkat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dalam Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika atau P4GN Awards 2023.
Adapun nilai atau skor yang diperoleh Pemkab Basel yakni 500,33, sementara juara I diraih oleh Pemkab Bangka Barat dengan nilai 500,66 dan juara III diraih oleh Pemkot Pangkalpinang dengan nilai 478,33.
Piagam penghargaan tersebut diterima Wakil Bupati Bangka Selatan, Debby Vita Dewi didampingi Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Basel Evisastra, Kamis (7/12) di salah satu hotel ternama di Kota Pangkalpinang.
Penghargaan P4GN Awards merupakan kegiatan yang kedua kalinya dilaksanakan di Negeri Serumpun Sebalai (Babel).
Rangkaian acara dalam penyerahan piagam penghargaan diawali dengan penampilan perwakilan Duta Narkoba Bidang Seni dan Budaya, menampilkan tarian bertajuk ‘Tarian Ceria’ Anti Narkoba.
Kepala Badan Kesbangpol Pemprov Babel, Kurniawan menjelaskan, tujuan utama dari kegiatan P4GN Awards, dalam rangka untuk mendukung program P4GN. Karenanya itu, diperlukan pendekatan peran dari pemerintah daerah dan masyarakat. Mengingat, P4GN merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menangani perederan obat terlarang di daerah.
“Kegiatan penghargaan ini, merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2020 Tentang Rencana Aksi Nasional P4GN, serta didukung Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 12 Tahun 2019 Tentang Fasilitasi P4GN,” kata Kurniawan.
Tujuan lainnya, lanjut Kurniawan, untuk memberikan informasi dan edukasi kepada seluruh elemen masyarakat dan juga seluruh aparat pemerintah daerah akan bahaya narkoba dan berikut dengan langkah pencegahannya.
“Tujuan utama yang ingin dicapai melalui program ini, untuk mensinergikan dan mensukseskan pelaksanaan kegiatan P4GN baik pada tingkat provinsi maupun di seluruh kabupaten, kota se-Bangka Belitung,” jelas Kurniawan.
Kurniawan menambahkan, metode penilaian dilakukan secara terpadu, dengan melakukan monitoring dan evaluasi secara rutin ke seluruh Kesbangpol di kabupaten, kota se-Bangka Belitung.
Selain itu, melalui penyampaian dan pengisian kuisioner kepada masing-masing kantor cabang terkait.
“Untuk penentuan pemenang P4GN Awards sudah melalui pemilihan secara intensif dan terpadu, dengan memberikan predikat juara I, II dan III, serta memberikan uang pembinaan untuk kegiatan P4GN pada tahun berikutnya,” ujar Kurniawan.
Kurniawan berharap, agar kegiatan P4GN Awards dapat terus dilaksanakan pada tahun-tahun mendatang.
“Dukungan dari seluruh elemen masyarakat dan pemerintah daerah sangat diharapkan, guna mewujudkan Bangka Belitung bersih dari narkoba,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Biro Ekbang Pemprov Babel Ahmad Yani mengapresiasi atas kehadiran para undangan, untuk mengikuti pelaksanaan kegiatan P4GN Awards 2023 tingkat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
“Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri, mengkoordinasikan bahwa pelaksanaan fasilitasi P4GN dilaksanakan oleh provinsi dan kabupaten, kota. Ini sebagai upaya atau ikhtiar kita bersama dalam menanggulangi peredaran narkoba di Bangka Belitung,” kata Ahmad Yani.
Terpisah, Wakil Bupati Bangka Selatan Debby Vita Dewi mengajak semua pihak untuk bersama-sama memutus mata rantai peredaran narkoba.
“Kita harus saling sinergi dan saling kerja sama karena untuk memutus mata rantai peredaran narkoba tidak bisa dilakukan oleh satu instansi. Karena itu, kita harus bergerak bersama dalam ruang lingkup kita masing-masing,” ujar Debby.
Menurutnya, penghargaan P4GN yang diterimanya tersebut sebagai motivasi untuk terus bergerak dalam pencegahan peredaran narkoba di daerah, khususnya di Kabupaten Bangka Selatan.
“Dinas-dinas terkait seperti Kesbangpol, Dinas Pendidikan, Pariwisata, Kesehatan, Sosial, dan pemerintah desa, kita minta untuk saling koordinasi dengan BNK agar dapat memberikan penyuluhan atau sosialisasi kepada masyarakat, pelajar tentang bahaya narkoba, serta jangan takut untuk melaporkan jika melihat atau mengetahui adanya peredaran narkoba,” tutur Debby, dengan slogannya ‘Asak Kawa Kite Pacak’.
Dalam kegiatan penyerahan piagam penghargaan diisi dengan penandatanganan ‘War On Drugrs’ oleh para tamu undangan dari masing-masing kabupaten, kota.
