Di tengah hiruk pikuk agenda Kemilau Pesona Bangka Selatan Tahun 2025, ada ruang tenang yang penuh dedikasi. Ratusan tanaman bonsai berjejer di Area Sport Center Parit Tiga Toboali, menghadirkan harmoni antara kesabaran, ketekunan, dan seni. Itulah yang tampak dalam pameran dan kontes bonsai mandiri yang digelar Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) Cabang Basel pada 18 hingga 24 Oktober.
Ketua pameran, Maryono, menuturkan bahwa antusias peserta tahun ini cukup tinggi. Sekitar seratus bonsai terbaik dari berbagai daerah di Bangka Selatan tampil dengan karakter unik masing-masing.
“Jenis yang ikut banyak, mulai dari waru, anting putri, beringin, sentigi, sampai sapu-sapu. Semuanya menunjukkan semangat dan cinta terhadap seni bonsai,” ujar Maryono, Jumat (24/10).
Baca Juga: Anggaran Kemilau Pesona Bangka Selatan Saling Lempar
Maryono menjelaskan penilaian dilakukan untuk dua kelas, yakni kelas prospek dan kelas endemik sapu-sapu. Juri nasional dihadirkan untuk menilai empat aspek utama, yakni gerak dasar, keserasian, penampilan, dan kematangan tanaman.
Sementara itu, Ketua PPBI Basel Darman Indra Putra, menambahkan kegiatan ini menjadi wadah bagi seniman bonsai untuk menampilkan karya terbaik mereka sekaligus memperkenalkan seni bonsai kepada masyarakat luas.
